PURUK CAHU, Lintasnusantara24.com – Persatuan Catur Seluruh Indonesia (Percasi) Kabupaten Murung Raya (Mura) menggelar Turnamen Catur Antar Pelajar tingkat SD, SMP, hingga SMA se-Kabupaten Murung Raya.
Kompetisi yang berlangsung di Aula Kementerian Agama (Kemenag) Murung Raya ini digelar selama empat hari, 7–10 Agustus 2025, dengan total peserta mencapai 149 pelajar. Panitia menyiapkan hadiah berupa uang pembinaan senilai Rp13.200.000, piagam, dan trofi bagi para pemenang.
Ketua Percasi Murung Raya, Pahala Budiawan, mengatakan turnamen ini bertujuan untuk menjaring bibit-bibit atlet catur potensial.
“Juara 1–3 putra maupun putri akan mendapat uang pembinaan, piagam, dan trofi. Sementara juara 4–10 tetap memperoleh uang pembinaan dan piagam. Lebih dari itu, kegiatan ini menjadi sarana mencari atlet catur handal yang nantinya bisa berprestasi di tingkat kabupaten, regional, nasional, bahkan internasional,” ungkapnya.
Pahala juga menegaskan bahwa Murung Raya kini menjadi salah satu barometer catur di Kalimantan Tengah setelah merekrut pelatih nasional dan membina atlet sejak dini. Salah satu contohnya adalah Rafa Firjiatullah, atlet muda berbakat yang sejak SD hingga SMP telah mengoleksi banyak prestasi.
Ia pun berharap pemerintah daerah terus memberikan dukungan, baik dalam pembinaan maupun pendanaan, mengingat tingginya antusiasme generasi muda pada olahraga catur.
Sementara itu, mewakili Pemerintah Kabupaten Murung Raya, Kepala Dinas Perhubungan Ferdinand Wijaya secara resmi membuka turnamen tersebut.
“Atas nama pemerintah daerah, kami sangat mengapresiasi kegiatan ini. Pemkab Murung Raya akan terus mendukung Percasi, karena ajang seperti ini penting untuk membina generasi muda,” ujarnya.
Ferdinand juga berpesan agar para peserta menjunjung tinggi sportivitas. Ia menekankan bahwa kekalahan bukanlah akhir, melainkan motivasi untuk berlatih lebih giat demi meraih prestasi di ajang berikutnya.
(LAN)
Tags
Pemkab Murung Raya